Cari Blog Ini

Senin, 27 September 2010

Cross Processing Dalam Foto Digital

Grafika komputer adalah bagian dari ilmu komputer yang berkaitan dengan pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital. Bentuk sederhana dari grafika komputer adalah grafika komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi grafika komputer 3D, pemrosesan citra (image processing), dan pengenalan pola (pattern recognition). Grafika komputer sering dikenal juga dengan istilah visualisasi data.

Citra (image) adalah suatu representasi, kemiripan, atau imitasi dari suatu objek atau benda. Istilah lain untuk citra adalah suatu komponen multimedia yang memegang peranan sangat penting sebagai bentuk informasi visual. Citra mempunyai karakteristik yang tidak dimiliki oleh data teks, yaitu citra kaya dengan informasi. Maksudnya, sebuah gambar dapat memberikan informasi yang lebih banyak daripada informasi yang disajikan dalam bentuk teks.

Pencitraan (imaging) kegiatan mengubah informasi dari citra tampak/citra non digital menjadi citra digital. Beberapa alat yang dapat digunakan untuk pencitraan adalah : scanner, kamera digital, kamera sinar-x/sinar infra merah, dll

Salah satu pengolahan citra yaitu pada pencitraan digital.Digital imaging adalah seni membuat gambar digital - foto, teks dicetak, atau karya seni - melalui penggunaan kamera digital atau mesin gambar, atau dengan memeriksa mereka sebagai dokumen. Setiap gambar dikompilasi dari sejumlah piksel , yang kemudian dipetakan ke grid dan disimpan secara berurutan oleh sebuah komputer . Setiap piksel dalam gambar diberi nilai tonal untuk menentukan rona atau warna.

Dalam digital imaging, nilai nada dari setiap pixel direpresentasikan dalam biner kode. Angka biner untuk setiap pixel disebut "bit," yang dibaca oleh komputer untuk menentukan tampilan analog gambar. Jumlah pixel-per-inch (ppi) adalah indikator yang baik resolusi, yang adalah kemampuan untuk membedakan detail spasial dari citra digital.

Ada berbagai pilihan untuk menyimpan gambar digital pada komputer. Beberapa yang umum termasuk GIF, JPEG, TIFF, dan BMP. yang memiliki sedikit-kedalaman 1-8 grayscale bitonal, atau warna. Hal ini terbatas pada palet warna 256. JPEG, memiliki grayscale 8 bit dan skala warna 24-bit. JPEG yang paling sering digunakan pada halaman web.TIFF, atau Tagged Image File Format , umumnya digunakan untuk pencitraan ilmiah. Ini mendukung palet warna 8-bit dan 8 - untuk grayscale 16-bit. TIFF 6.0 dapat menyediakan sampai dengan warna 64-bit, tapi pembaca TIFF kebanyakan hanya mendukung maksimal warna 24-bit.

Banyak penggunaan pengolahan citra digital, yaitu dengan cross processing. Cross processing adalah teknik olah foto yang dilakukan dengan cara mencuci film menggunakan larutan yang seharusnya tidak digunakan untuk film tersebut, misalnya mencuci film berwarna dengan larutan untuk film hitam-putih. Teknik ini menghasilkan citra dengan warna-warna yang pucat dan berbeda dengan warna aslinya. Foto sebelum dan setelah penerapan teknik ini dapat Anda nikmati di atas.








Intinya adalah:
Meningkatkan kontras (bila gambar kurang kontras)
Dengan menyunting kurva warna, naikkan tingkat warna pada kanal merah dan hijau pada area terang dan turunkan pada area bayangan, dan lakukan sebaliknya pada kanal biru. Berikut adalah contoh hasil gambarnya.





Untuk mau lebih jelasnya bagaimana cara pengolahan gambar dengan menggunakan cross processing dapat dilihat di video berikut: